Foto proses penarikan peserta KKN STIDAR di Desa Dasuk Laok
Sumenep-stidar.ac.id. hari ini tanggal 31 Juli 2022, Peserta KKN Resmi ditarik oleh civitas akademika kampus STIDAR, baik peserta KKN di Desa Dasuk Laok atau pun Desa Lebeng Timur.
Civitas akademik yang mengawal proses penarikan peserta di Desa Lebbeng Timur adalah K.H Sahli Hamid, bapak Habibullah, dan juga bapak Dr Fathorrahman. Hadir pula dari pihal Pemerintah Desa Lebeng Timur, seperti Kades dan beberapa perangkat desa lainnya.
Kemudian civitas akademik yang mengawal proses penarikan di Desa Dasuk Laok meliputi ketua Stidar (Bapak Junaidi, M.M., M.Pd), Ketua LP3M (K. Ainul Yaqin, M.Si), Ketua LPM (bapak Khamsil Laili, M.Pd.i) serta DPL (Bapak Mat Toyu, M.A.).
Dalam sambutan sekaligus penarikan, Bapak Junaidi menuturkan bahwa pihak stidar sangat mengahaturkan banyak terima kasih atas segala bantuannya, sehingga berdampak pada kelancaran berbagai macam kegiatan KKN.
Hadir pula pihak desa, yaitu Ibu Kades dan bapak sekdes, Ainur Rasyid, pihaknya menuturkan banyak-banyak terima kasih, semoga kerja sama seperti ini tetap terjalin.
“jika ada mahasiswa-mahasiswi yang kemungkinan dibutuhkan oleh PP. Kalijogo, baik disuruh mengajar, ataupun yang lainnya, saya siap jadi Jubir (pangadha’).” perkataannya sontak membuah seluruh hadirin tersenyum dan bahkan mahasiswa-mahasiswi tersenyum malu.
Dalam perpisahan kali ini, sumiyati dan istikmala masih menangis saat hendak meninggalkan tempat, tampak Abul Hasan juga meneteskan air mata. Mereka merasa KKN ini terlalu cepat dan tak mau meninggalkan tempat. [Toyu]
